Kabid Bina Marga Dinas PU Gumas, Bambang Jaya. (Foto: Jemmy Kamis/HamauhFM)

Kuala Kurun (HamauhFM), – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas), melalui Dinas PU Kabupaten Gumas, masih melakukan pengerjaan pada ruas jalan di Tumbang Miri-Tumbang Napoi yang dilakukan secara bertahap, mulai 2020 dan ditargetkan selesai 2022 mendatang.

Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PU Kabupaten Gumas Bambang Jaya menjelaskan, nilai keseluruhan pengerjaan multiyears Tumbang Miri-Tumbang Napoi adalah sekitar Rp80 miliar, di mana untuk nilai paket sekitar Rp76 miliar. Untuk tahun 2020 dianggarkan sekitar Rp6,750 miliar, 2021 sekitar Rp34 miliar, dan 2022 sekitar Rp35 miliar.

“Peningkatan ruas jalan penghubung Tumbang Miri-Tumbang Napoi yang dikerjakan sepanjang 38 km. Dari 38 km yang dikerjakan, rencananya sekitar 18 km akan diaspal dan sisanya menggunakan timbunan pilihan,” ucapnya kepada awak media di ruang kerjanya, Kamis (22/10/2020)

Ia mengatakan, untuk saat ini, pengerjaan masih dalam tahap penggusuran bukit. Itu pun baru beberapa bukit yang sudah digusur, dari puluhan bukit yang ada di antara Tumbang Miri-Tumbang Napoi.

Menurut dia, penggusuran bukit ditambah cuaca yang sering hujan dan beberapa faktor lainnya menyebabkan munculnya kondisi becek di beberapa titik di ruas jalan Tumbang Miri-Tumbang Napoi, disamping memang masih dalam tahap penyempurnaan badan jalan.

“Yang pasti pengerjaan ruas jalan tersebut terus berjalan dan DPU Gumas rutin memantau. Kami juga sudah meminta kepada rekanan untuk meminimalisir beberapa titik yang becek,” demikian Bambang Jaya.

Reporter: Jemmy Kamis