Hamauh FM – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Gunung Mas (Gumas), Luis Eveli mengimbau masyarakat agar tidak melakukan punic buying terhadap sembilan bahan pokok (sembako), Bahan Bakar Minyak (BBM), dan LPG.

“Berkaitan dengan sembako, baik harga maupun ketersediaan, terlepas adanya kesulitan distribusi di Bukit Rawi, untuk ketersediaan secara umum masih stabil. Barang ini melimpah di Banjarmasin maupun Palangka Raya, hanya sulit distribusi, sering terjadi keterlambatan,” ujar dia saat dibincangi Hamauh Fm di ruang kerjanya, Rabu malam (22/9/2021).

Karena adanya keterlambatan, Disperindag Kabupaten Gumas mengarahkan distributor maupun toko besar untuk mencari jalur alternatif. Dalam sepekan terakhir, jalur distribusi sembako menggunakan jalur Buntok, Barito Selatan.

Perubahan jalur distribusi melalui Buntok membuat ada kenaikan biaya operasional. Hal itu membuat ada kenaikan harga pada beberapa komoditas, namun dinilai masih bisa ditoleransi.

Disperindag Kabupaten Gumas juga sudah mengimbau kepada pedagang agar tidak mempermainkan harga, tidak menimbun barang, serta tidak melayani pembeli dengan stok yang berlebihan.

“Secara umum ketersediaan sembako masih normal dan stabil. Jadi masyarakat jangan panik,” kata dia.

Selanjutnya, untuk BBM dijamin ke depan ketersediaan akan normal, sebab dari Pertamina sudah sepakat mengambil jalur distribusi tidak melalui Depot Pulang Pisau, namun melalui jalur Banjarmasin – Buntok – Kuala Kurun.

Oleh sebab itu, khusus BBM masyarakat diminta tidak panik karena ke depan distribusi BBM akan kembali lancar. Pengecer juga diminta untuk tidak memanfaatkan kondisi ini.

Kemudian untuk LPG khusus 3 kilogram malam ini juga datang ke Kuala Kurun, di mana ada beberapa truk yang datang. Untuk harga dari agen kalaupun ada kenaikan masih terbilang wajar.

Hanya saja dari pangkalan atau pengecer yang menjadi catatan dan harus diawasi. Rencananya Pemerintah Daerah akan melibatkan aparat, khususnya Satuan Polisi Pamong Praja untuk mengawasi.

“Untuk LPG saya pastikan distribusi ke depan juga lancar seperti biasa. Karena agen yang biasa mengambil di Tangkiling beralih ke Barito Timur dan Muara Teweh,” tandasnya.